Alumnus Stikes Hafshawaty Go Taiwan

Tidak ada komentar Share:
TERUS BERKARIR: Putri Ayu (kiri) bersama Bagian Kemahasiswaan Stikes Hafshawaty Zainul Hasan Genggong, Ahmad Kusyairi di Bandara Juanda II, Surabaya.

SURABAYA- Alumni Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (Stikes) Hafshawaty Zainul Hasan Genggong, Kabupaten Probolinggo, tak hanya mampu berkaris di dalam negeri. Namun, mereka juga merambah dunia internasional. Rabu (9/5/2018), seorang alumnus D-III Kebidanan Stikes Hafshawaty berangkat untuk berkarir di Taiwan.

Dialah Putri Ayu. Sebelumnya, Putri Ayu bersama dua temannya, Siti Khodijah dan Kholifatus menjalani pelatihan di Balai Latihan Kerja milik PT Mitra Sinergi Sukses (PT MSS). PT ini merupakan mitra kerja Stikes Hafshawaty yang menempatkan tenaga professional di luar negeri.

Namun, Rabu (9/5/2018), yang berangkat hanya Putri Ayu. Sedangkan, Siti Khodijah dan Kholifatus dijadwalkan menyusul pada akhir bulan ini. Putri Ayu diantar sampai Bandara Juanda II, Surabaya oleh Bagian Kemahasiswaan Stikes Hafshawaty Zainul Hasan Genggong, Ahmad Kusyairi.

Kusyairi mengatakan, pihak Stikes Hafshawaty memfasilitasi full service dalam memberangkatkan Putri Ayu. Mulai memberikan kesempatan PT MSS melakukan presentasi kepada mahasiswa sampai memfasilitasi pendaftaran mahasiswa yang mau bekerja di luar negeri

Stikes Hafshawaty juga mensurvei BLK PT MSS untuk memastikan fasilitas dan proses yang dijalani mahasiswanya benar-benar aman. Serta, mengantarkan mahasiswa pendaftaran dan bertemu dengan owner PT MSS. Tak lupa, pihak perguruan tinggi juga memanggil orangtua mahasiswa untuk memberikan memotivasi dan mempertegas, bahwa PT MSS dapat dipercaya.

Kusyairi mengatakan, ini merupakan moment yang ditunggu-tinggu oleh mahasiswa. Sebab, selama 4 bulan mereka menunggu keberangkatannya sambil mengikuti semua rangkaian latihan baik skill maupun bahasa Mandarin di BLK PT MSS. “Kami melihat raut wajah Putri Ayu pagi tadi sangat senang. Menampakkan, bahwa itu merupakan momen yang ditunggu-tunggu,” ujarnya.

Sedangkan, Putri Ayu mengaku, ada perasaan senang dan sedih ketika hendak berangkat ke Taiwan. Senang karena apa yang diinginkan akhirnya tiba. Merasa sedih karena harus berpisah dengan keluarga dan teman-temannya.

“Namun, bagi saya ini pilihan dan saat ini saya pilih berkarir. Saya ucapkan terima kasih kepada kampus Stikes Hafshawaty Zainul Hasan Genggong. Khususnya, kepada bagian kemahasiswaan dan alumni yang telah membantu dan memfasilitasi sampai saya diberangkatkan ke Taiwan,” ujarnya. (ayu)

Penulis: Ida Ayu Rosyida

5/5 - (1 vote)
Previous Article

SMA Unggulan dan MA Model Gelar Wisuda Bersama

Next Article

132 Santri Kelas XII Lulus 100 Persen

Artikel Lainnya

Tinggalkan Balasan