BERHARAP UNAS BAROKAH, SANTRI GENGGONG ISTIGHOTSAH

Tidak ada komentar Share:
Istghotsah santri Genggong
Istghotsah santri Genggong di masjid al-barokah genggong
Istghotsah santri Genggong di aula pesantren
Istghotsah santri Genggong di aula pesantren

GENGGONG – Sepanjang April, Mei, dan Juli 2016, ada sejumlah pelaksanaan ujian yang akan diikuti kalangan pelajar di Indonesia. Termasuk ujian nasional (unas). Untuk menghadapi ujian-ujian tersebut, ribuan santriwan-santriwati Pondok Pesantren (Ponpes) Zainul Hasan Genggong Pajarakan Probolinggo mengikuti istighotsah yang digelar di Masjid Al Barokah dan aula Ponpes setempat pada Jumat (1/4/2016) malam.

Istighotsah dibimbing sejumlah pengasuh Ponpes Genggong. Yakni KH. Mohammad Hasan Naufal, KH Hassan Ahsan Malik, KH Mohammad Hasan Maulana, KH Ahsan Qomaruzzaman, serta Gus Mohammad Abid Umar. Para pengasuh didampingi jajaran asatidz-asatidzah dan pengurus ponpes. Di antaranya Biro Kepesantrenan Ponpes Genggong Ustadz Abdul Wafi Haris. Hadir pula KH Nasir Mansur, seorang ulama asal Jakarta, serta Habib Qushoy yang diundang secara khusus oleh pengurus Ponpes.

Santriwan-santriwati peserta istighotsah memadati Masjid Al Barokah dan aula dengan mengenakan seragam sekolah masing-masing. Sebagian besar dari mereka adalah peserta Unas 2016. Di lembaga-lembaga pendidikan yang ada di Ponpes Genggong, ada sebanyak 1.366 santri yang menjadi peserta Unas tersebut. Baik Unas tingkat SMA/SMK/MA, tingkat SMP/MTs, maupun tingkat SD/MI.

Istighotsah dimulai pada pukul 21.00 WIB, diawali dengan pembacaan ayat suci Al Qur’an. Pengurus Ponpes juga menyerahkan hadiah kepada para pemenang lomba cipta karya puisi. Selanjutnya barulah acara inti Istighotsah dilaksanakan. Pembacaan sholawat nabi dipandu oleh KH Nashir Manshur, yang disusul ceramah agama oleh Habib Qushoy. Acara tersebut ditutup dengan renungan oleh KH Moh Hasan Naufal.

Kepala Biro Kepesantrenan Ustadz Abdul Wafi Haris mengatakan, kegiatan istighotsah atau doa bersama ini merupakan salah satu agenda rutin tiap tahun yang digelar Ponpes ZAHA. Istighotsah ini secara khusus dilaksanakan untuk mendoakan kelancaran pelaksanaan Unas. Selain itu juga untuk ujian-ujian lain yang akan diikuti seluruh santri. “Semoga diberikan kemudahan oleh Allah SWT. Semoga semua santri bisa lulus 100 persen,” harap Ustadz Wafi.

Sementara Pengasuh Ponpes Genggong KH Hassan Ahsan Malik menyampaikan sejumlah ketentuan bagi santri peserta Unas. Non Alex, panggilan karibnya, meminta para santri untuk tidak langsung pulang ke rumah usai pelaksanaan Unas. “Semuanya saya harap untuk menghatamkan Alqur’an di Maqbaroh (makam) muassis pondok. Santri harus memiliki etika kepada orang tua, guru, tamu terutama lebih-lebih kapada maha guru kita Nabi Muhammad SAW,” tutur Non Alex.

Selanjutnya, para santri diminta untuk memohon doa restu kepada para pengasuh. Khususnya kepada pengasuh Ponpes Genggong KH Mohammad Hasan Mutawakkil Alallah. Khususnya jika telah dinyatakan lulus dari Unas. “Santri harus mendapatkan ridha dari orang tua dan guru agar ilmunya berbarokah,“ tutur Non Alex. (san)

3/5 - (5 votes)
Previous Article

Lanjutkan Tren Positif, Santri Genggong Kembali Raih Prestasi MSQ

Next Article

Lagi, Santri Genggong Juarai MTQ

Artikel Lainnya

Tinggalkan Balasan