GENGGONG – Pesantren Zainul Hasan Genggong Probolinggo menjadi tuan rumah dalam kegiatan acara Silaturahmi MUI Jawa Timur & MUI Kab/Kota se-Jawa Timur pada Sabtu, (12/08/2023). Menurut KH. Mutawakkil Alallah, S.H., M.M., terpilihnya PZH Genggong bukan semata-mata tanpa alasan.
Lebih lanjut, beliau menerangkan bahwa pemilihan PZH Genggong sebagai tuan rumah karena letaknya yang strategis.
“Probolinggo ini posisi paling strategis karena dekat dengan sektor-sektor,” ungkap Ketua Umum MUI Jatim tersebut.
Selain itu, Khalifah keempat PZH Genggong ini membeberkan alasan adanya kegiatan yang bersifat tanya jawab ini.
“MUI Jatim terpanggil untuk mengadakan acara ini karena besarnya perubahan sosial keagamaan yang terjadi di masyarakat,” ujarnya.
Setelah itu, Prof. Akhmad Muzakki yang bertugas sebagai moderator menjelaskan tiga pokok pembahasan dalam forum tersebut yakni: Fatwa larangan politik identitas; penguatan industry halal; dan petunjuk organisasi tentang keputusan Musyawarah Kerja Nasional alias mukernas.
Sekretaris Umum MUI Jatim tersebut tidak sendiri didepan, ia didampingi empat ulama kompeten antara lain: H. Sholihin Hasan, M.H.I sebagai Sekretaris Komisi Fatwa; KH. Ahsanul Haq, KH. Abdullah Samsul Arifin serta KH Abdul Halim Soebahar selaku Wakil Ketua Umum MUI Jatim. (kak)