GENGGONG: Prestasi membanggakan dicatat Shinta Nuriyah Mahbubiyah Royani, Santriwati yang mengikuti program pendidikan terapan bidang TIK atau Prodistik pada program unggulan MA Zainul Hasan 1 Genggong yang bekerjasama dengan Perguruan Tinggi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.
Pasalnya, Santriwati kelahiran Jember, 05 Juli 2001 itu memborong 3 penghargaan dari kepala Madrasah Aliyah Zainul Hasan (MA ZAHA) 1 Genggong KH. Ahsan Maliki, S.Sy di acara wisuda tiga program unggulan itu, Senin (29/04/2019) Kemarin.
Tiga program unggulan itu, diantaranya, program pendidikan terapan bidang TIK atau Prodistik yang merupakan angkatan ke-5 dengan jumlah wisudawan 87, program Tahqiqu Qiroatil Kutub angkatan ketiga dengan jumlah wisudawan 77 dan wisuda angkatan kedua pada program Tahfidzul Qur’an dengan 10 wisudawan.
Shinta Nuriyah Mahbubiyah Royani yang akrab disapa Shinta itu berhasil meraih indeks prestasi kumulatif (IPK) tertinggi untuk jenjang jurusan Desain Grafis, yakni dengan IPK sebesar 3,80 atau mendekati sempurna. Selain itu, putri Bapak Imam Royani itu tercatat sebagai kategori terbaik pertama dalam Tugas Akhir (TA) dengan judul pembuatan Box Up “ Kisah kewalian Sunan Kalijaga (Raden Syahid)” dengan Menggunakan Aplikasi Corel Draw X7 Berbasis Line Art Vektor dan WPAP.
Tidak berhenti disitu, Mantan ketua Osis Putri masa khidmat 2017-2018 itu juga berhasil meraih penghargaan kategori Tervavorit Medsos Multimedia atas karyanya.
Selain sinta, Tsamrotul Ilmiyah putri Bapak Samar Basar asal Kabupaten Lumajang meraih IPK sebesar 3,62 pada jurusan Animasi. Sedangkan pada jurusan Multimedia diraih oleh Siti Nur Haliza dengan IPK 3, 64, sementara pada jurusan Programming diraih oleh Mega Rahmawati dengan IPK 3,80.
Pemberian penghargaan kepala Madrasah itu disaksiskan oleh jajaran Pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong, Selain itu yang menyaksikan diantaranya Dr. Abdul Aziz Wahab, M.Ag Kepala Biro Pendidikan Pesantren Zainul Hasan, Dr. M. Faishol, M.Ag dari UIN Maliki Malang, Dr. Vita Ratnasari, M.Si dan Ir. Heru Lumaksono, MT dari Prodistik ITS Surabaya. Serta, KH. Abdul Qodir Manan dari jam’iyyatul qurro’ wal huffadz kraksaan, Dr. Didik Hariyadi, M.Pd, Kasi Penma Kemenag Kabupaten Probolinggo (dra)