GENGGONG- Ribuan jamaah memadati Majlis Haul Almarhum K.H. Muhammad Zainal Arifin bin Djunaidi, Kamis (23/11/2017). Gedung Olahraga (GOR) Damanhury, Pesantren Zainul Hasan Genggong, sebagai venue sampai tak mampu menampung ribuan jamaah dalam acara yang dimulai pukul 18.30 WIB itu.
Mereka hadir untuk bersama-sama mengenang dan mendoakan suami Nyai Hj. Tutik Hidayati tersebut. Selain berdoa bersama, jamaah juga memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW bersama Majlis Al-Khoir Wal Barokah asuhan K.H. Moh. Hasan Maulana.
Dalam rangka haul ke-4 ini, panitia tampak sibuk menggelar terpal sebagai alas duduk tambahan di depan GOR. Itu, karena kapasitas GOR dan musala Zainur Rahmah di depan GOR sudah penuh jamaah. “Muslimat banyak banget, harus dibatasi yang di dalam GOR,” ujar Panitia Bagian Penerima Tamu, Ustadz Abduh.
Sebelumnya, panitia sudah mengantisipasi membeludaknya jamaah dengan memasang dua layar lebar di depan GOR. Harapannya, jamaah yang tak bisa masuk GOR bisa mengikuti jalannya acara dalam GOR melalui dua layar ini. Sejumlah Pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong, terlihat hadir di tengah-tengah ribuan jamaah. Terlihat juga sejumlah kiai dan habaib.
Dalam sambutannya, Gus Ahmad Samsul Askandar meminta maaf pada jamaah yang tidak bisa masuk ke GOR, karena keterbatasan kapasitas gedung. “Kami sudah sediakan layar untuk jamaah yang di luar,” ujar menantu Almarhum K.H. Muhammad Zainal Arifin tersebut. Ia juga mengucapkan banyak terima kasih pada para pihak yang telah membantu mensukseskan acara ini.
Pengasuh Pesantren Zainul Hasan Genggong K.H. Moh. Hasan Saiful Islam juga sempat memberikan kata sambutan. Dalam sambutannya, Kiai Saiful Islam menceritakan semasa hidup Almarhum K.H. Muhammad Zainal Arifin. Menurutnya, suami Nyai Hj Tutik itu, termasuk sosok penyabar. “Almarhum ini sangat sabar menunggu istrinya jika belanja. Semoga kesabarannya menjadikannya wali,” ujarnya. (mfd)