Dunia Jurnalistik Selalu Penuh Tantangan

Tidak ada komentar Share:
Jurnalis
paramahasiswa berdiskusi dengan pimpinan redaksi

Probolinggo – Sebanyak empat belas mahasiswa dari Lembaga Pers Mahasiswa (LPM) Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Zainul Hasan Genggong menggelar kunjungan studi banding ke Jawa Pos Radar Bromo Jl. Soekarno Hatta 98, Probolinggo, sabtu kemarin(21/11).

Dikantor Jawa Pos Radar Bromo, mahasiswa disambut hangat oleh kordinantor peliputan Hanna Susanti serta Pimpinan redaksi Muhammad Fahmi, dalam kesempatan ini Muhammad Hendra M.Pd.i selaku dosen pendamping menyampaikan banyak terima kasih atas sambutan hangat dari redaksi Jawa Pos Radar Bromo. “Maksud kehadiran kami tiada lain untuk silaturrohim, dan belajar tentang bagaimana cara peliputan berita yang baik dan benar, serta proses kerja seorang wartawan dalam mencari informasi”. Ungkap Hendra dalam pidato sambutannya.

Hanna Susanti menyampaikan, jurnalistik itu adalah informasi pesan, laporan, keterangan, informasi dimaksud adalah news (berita) dan views (opini). Dan yang penting dalam dunia jurnalistik itu continuitas dan rutinitas memberikan informasi ataupun menghibur dan menciptakan kebiasaan untuk menulis sejak dini, dalam penyusunan informasi yang disajikan sebuah media massa tentu harus dibuat atau disusun dulu.”Yang bertugas menyusun informasi adalah bagian redaksi (editorial department), yakni para wartawan, mulai dari pemimpin redaksi, redaktur pelaksana, redaktur desk, reporter, fotografer, koresponden, hingga kontributor”. ungkap alumni Unmuh Malang ini.

Praktek
Praktek Edit Naskah Brita

Bertempat diruang redaksi paramahasiswa berdiskusi dengan pimpinan redaksi bagaimana manejeman keredaksian dan juga jurnalistik, paramahasiswa berdiskusi dengan Muhammad Fahmi bagaimana proses kerjawartawan dalam mencari informasi, kemudian dikumpulkan hingga menuju proses editing oleh editor, sampai akhirnya informasi tersebut dicetak dalam koran dan disebar keberbagai daerah mulai dari pasuruan sampai probolinggo dalam waktu singkat setiap harinya. Semua proses pembuatan koran tersebut memerlukan tanggung jawab tinggi dalam mengelola informasi yang akan disampaikan baik dari segi isi berita dangan penyampaiannya maupun dari segi standar prosedurnya. “Maka dari itu bekerja didunia jurnalistik khususnya keredaksian sebuah media informasi ini selalu penuh tantangan”. Ungkap Fahmi.

Hasil kunjungan ke Jawa Pos Radar Bromo ini akan dimuat di Majalah STIH ZAHA edisi desember2015. ” pengalaman kami berkunjung ke Jawa Pos Radar Bromo akan kami muat khusus di Majalah STIH ZAHA edisi desember 2015 ini, agar masyarakat dan mahasiswa khususnya mengerti lebih detail tentang dunia jurnalistik”. Pungkas Hendra. [] hsn/yex

3.5/5 - (4 votes)
Previous Article

92 Anak Dikhitan Gratis

Next Article

HAUL AL-MARHUM KH. SHOLEH NAHRAWI “SOSOK KYAI YANG ISTIMEWA”

Artikel Lainnya

Tinggalkan Balasan