Genggong- Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS), merupakan sebuah organisasi yang tidak asing bagi sekolah manapun. Osis adalah wadah organisasi siswa yang memiliki tanggung jawab besar bagi sekolah dalam mengembangkan bakat dan minat siswa itu sendiri. Oleh karena itu, ketua Osis haruslah benar-benar kompeten dalam mengatur organisasi ini, agar dapat mewujudkan visi-misinya.
MA Zainul Hasan 1 Genggong, Pajarakan, Probolinggo, Setiap tahun menggelar pemilihan ketua osis. Kali ini, pemilihan ketua Osis dilaksanakan Sabtu (05/09). di halaman pesantren Zainul Hasan dengan tiga kandidat. Diantaranya, Riska Ayu Maryati (kelas XI-IAI), Nazil Faradesi (XI-IPS), dan Salsabila Indana Zulfa (XI-IPA). Sebelum pemilihan dimulai, tiga kandidat diberi kesempatan berkampanye ke kelas-kelas untuk mencari dukungan suara.
Dalam debat kandidat yang dilaksanakan di halaman pesantren, disaksikan oleh semua santri putri MA Zaha, guru dan karyawan, para kandidat memaparkan Visi-Misi serta program yang akan dilaksanakan jika terpilih sebagai ketua Osis. Ust. Muhibbul Firdaus, S.Pd.I. sebagai panelis dalam debat kandidat ini.
Dalam pemilihan ketua osis tahun ini, semua siswa sangat antusias dalam mengikuti pesta demokrasi sekolah ini. Salsabila Indana Zulfa meraup suara 337 suara, sedangkan Riska Ayu Maryati mendulang 34 suara, sementara Nazil Faradesi mendapat 141 suara. Sehingga ketua Osis masa khidmat 2015-2016 diraih oleh Salsabila Indana Zulfa kandidat dari kelas XI IPA.
Ketua osis terpilih memiliki visi menjadikan OSIS MA Zainul Hasan 1 Genggong turut membantu lebih mendisiplinkan santri dalam hal apapun, dan ikut serta membantu menjalankan tugas madrasah, diantaranya kegiatan membaca Al-Qur’an sebelum proses KBM dimulai.
Saat di konfirmasi, pembina Osis berharap kedepan bisa memiliki pengurus Osis yang memiliki program unggulan serta bertanggunggung jawab pada visi-misinya. “Harapan saya ketua terpilih ini, bisa membawa santri MA. Zainul Hasan 1 Genggong menjadi santri yang cerdas, inovatif, kreatif dan professional,” jelas Ust. Moh. Hendra, M.Pd.I.
Pembina Osis yang sudah 5 tahun menjabat ini, berpesan agar pengurus Osis terpilih mampu menggerakkan roda organisasinya dengan baik. “Hidupkanlah organisasi itu, tapi jangan mencari kehidupan diorganisasi,“ pungkas ustadz alumnus pasca sarjana Psikologi Islam, Undar ini. [] hsn/mfd/fin
1 Komentar
Belajar demokrasi yang keren. Mungkin kegiatan-kegiatan yang diluar MA ZAHA bisa juga diakomodir dan di publish di media ini 🙂