Kategori
Berita Terbaru

Habiskan 35 Kg Beras untuk Poloan

MERAKYAT: K.H. Moh Hasan Maulana ikut makan berasama para guru dan santri SMA Unggulan Haf-sa usai acara Maulid Nabi Muhammad SAW, Selasa (28/11/2017)

GENGGONG– Nasi putih lengkap dengan lauk terong bakar terbentang sepanjang 20 meter beralas daun pisang di teras lantai dasar SMA Unggulan (SMAU) Haf-Sa Genggong, Selasa (28/11/2017. Nasi poloan, khas santri ini disiapkan oleh mahasiswa Institut Keislaman Zainul Hasan (Inzah) Gengong. Kraksaan, yang telah purna tugas PPLK di SMAU selama sebulan.

Ketujuh mahasiswa semester VII ini, diantaranya Fakhrur Rozi, Achmad Abdul Wafi, Abdurrahman Sholeh, Anis Lutvia, Moh. Risky Dermawan, Muhammad Bayu, dan Misbahus Sudur. Mereka sepakat menggelar poloan sebagai bentuk tasyakuran bersama para guru dan siswa SMAU.

Ketua PPLK Muhammad Bayu mengaku, digelarnya poloan ini karena pihaknya ingin pisah kenang ketujuh mahasiswa bersama warga SMAU terlihat sederhana, tapi berkesan dan nikmat. Selain itu, menyesuaikan dengan kondisi pesantren yang identik dengan poloan.

“Agar selalu diingat moment poloan ini. Karena anak (SMA) Unggulan adalah santri, pastinya suka poloan atau makan bersama,” ujarnya. Nasih berlauk terong bakar yang diulek dengan sambel itupun ludes dinikmati bersama.

Menurutnya, ini juga sesuai dengan keingin Kepala SMAU Haf-sa ustadz Moh. Inzah. Sebelumnya, ia memang ingin mengadakan poloan, tapi belum terlaksana. “Alhamdulillaah, terjawab oleh temen PPL. Seperti itu dawuhnya Ustadz Inzah pada kami waktu kami matur. Alhamdulillaah, kami sejalan,” ujar Bayu.

Selama menjalankan PPLK di SMAU, mahasiswa semester VII ini mengaku banyak mendapatkan ilmu. Pihaknya juga baru kali pertama belajar menjadi guru di lembaga formal. Salah satu yang paling berkesan adalah akhlak santri SMAU. “Sembilan puluh lima persen santri SMAU sopan, berakhlak, juga terbuka. Jadi, kami merasa tenang, nyaman, dan kerasan di SMAU. Yang pasti, juga karena gurunya ramah ke kami,” ujarnya. (*)

Penulis : Moh. Irfan Kamil (Duta Kominfo SMAU)
Editor: Abdul Mufid el-badru

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Exit mobile version