Akhlaq Dalam Ber-Internet - Pesantren Zainul Hasan
Kategori
Teknologi

Akhlaq Dalam Ber-Internet

Bahasa kerennya adalah Netiquette. Netiquette merupakan Etika dalam menggunakan Internet. Internet sebagai sebuah kumpulan komunitas, diperlukan aturan yang akan menjadi acuan orang-orang sebagai pengguna Internet, dimana aturan ini menyangkut batasan dan cara yang terbaik dalam memanfaatkan fasilitas Internet.

Sebenarnya Nettiquette in adalah hal yang umum dan biasa, sama hal nya dengan aturan-aturan biasa ketika kita memasuki komunitas umum dimana informasi sangat banyak dan terbuka.

Beberapa aturan yang ada pada Nettiquete ini adalah:

  1. Amankan dulu diri anda, maksudnya adalah amankan semua properti anda, dapat dimulai dari mengamankan komputer anda, dengan memasang anti virus atau personalfirewall
  2. Jangan terlalu mudah percaya dengan Internet, sehingga anda dengan mudah mengunggah data pribadi anda. dan anda harus betul-betul yakin bahwa alamat URL yang anda tuju telah dijamin keamanannya.
  3. dan yang paling utama adalah, hargai pengguna lain di internet, caranya sederhana yaitu,:

a. jangan biasakan menggunakan informasi secara sembarangan, misalnya plagiat.

b. jangan berusaha untuk mengambil keuntungan secara ilegal dari Internet, misalkan melakukan kejahatan pencurian no kartu kredit

c. jangan berusaha mengganggu privasi orang lain, dengan mencoba mencuri informasi yang sebenarnya terbatas.

d. jangan menggunakan huruf kapital terlalu banyak, karena menyerupai kegiatan teriak-teriak pada komunitas sesungguhnya.

e. jangan flamming (memanas-manasi), trolling (keluar dari topik pembicaraan) ataupun junking (memasang post yang tidak berguna) saat berforum.

Pertama: Ingatlah bahwa kita berinteraksi dengan manusia. Jangan lupa bahwa orang yang membaca email atau posting kita benar-benar manusia yang memiliki perasaan. Sehingga:

   Jangan berteriak – gunakan huruf kapital dengan bijaksana. Tidak baik melukai perasaan orang lain,

Jangan menggunakan kata-kata yang bersifat sarkasme,

Jangan pernah mengirimkan email atau posting tentang hal-hal yang tidak akan pernah Anda ucapkan secara langsung kepada si pembaca.

Kedua: Standar perilaku di dunia nyata berlaku pula di dunia maya. Konsekuensinya:

   Jaga keetisan,

Melawan hukum adalah netiket yang buruk.

Ketiga: Ketahuilah di mana Anda berada di dunia maya. Maka:

   Netiket bervariasi dari satu domain ke domain lainnya,

Tunggulah sambil mengamati (dengan membaca posting-posting sebelumnya) domain yang akan Anda masuki sebelum Anda berinteraksi di dalamnya.

Keempat: Hargailah waktu dan bandwidth orang lain. Konsekuensinya:

   Tidak mengapa jika Anda menganggap apa yang sedang Anda kerjakan saat ini merupakan hal yang terpenting di jagad raya. Namun, jangan berharap bahwa orang lain akan berpikiran sama,

Kirim pesan (posting) pada grup diskusi yang sesuai. Tetaplah pada topik diskusi, jika pesan Anda tidak sesuai dengan topik yang ada, jangan kirimkan pesan tersebut,

Usahakan untuk tidak menanyakan hal bodoh pada grup,

Baca dahulu FAQ (Frequently Asked Questions) sebelum mulai bertanya.

Gunakan email japri (jalur pribadi) untuk hal yang bersifat personal daripada mengirimkannya kepada grup,

Jangan membuang waktu pembaca yang sudah mahir dengan mengirimkan informasi yang mendasar.

Kelima: Jangan membuat bingung pembaca. Caranya:

   Buat email seperti kartu pos. Jaga supaya pesan Anda singkat saja.

Jangan terlalu berlebihan dalam mengutip. Dalam membalas pesan kutiplah hanya hal yang penting untuk dibalas.

Tulis dan ejalah dengan benar. Tulis seperti Anda menulis sebuah surat.

Jaga supaya signature paling banyak empat baris saja,

Cek ulang di Web jika Anda mendapat email tentang virus. Jika Anda tidak pasti tentang hal tersebut, jangan meneruskan email tadi ke orang lain.

Jangan mengirim spam.

sumber

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

Exit mobile version