Berharap Tahun Baru Penuh Barokah - Pesantren Zainul Hasan

Berharap Tahun Baru Penuh Barokah

Tidak ada komentar Share:

GENGGONG – Para santri Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong merayakan tahun baru 1438 Hijriah dengan membaca sholawat Masyisiyah. Pembacaan sholawat tersebut dilaksanakan di Masjid Jami’ Al-Barokah Genggong pada Sabtu, 1 Oktober 2016 lalu.

TAHUN BARU: Para santri membaca sholawat dalam rangka menyambut tahun baru 1438 Hijriyah di Masjid Jami’ Al-Barokah Genggong pada Sabtu, 1 Oktober 2016 lalu.
TAHUN BARU: Para santri membaca sholawat dalam rangka menyambut tahun baru 1438 Hijriyah di Masjid Jami’ Al-Barokah Genggong pada Sabtu, 1 Oktober 2016 lalu.

Usai Sholat Ashar berjamaah, semua santri bersama-sama membaca doa akhir tahun dipandu Kepala Bagian Kediniyahan Ponpes Genggong Ustadz Ahmad Rasuli Zaid. “Wajib hukumnya bagi santri Genggong menyambut tahun baru hijriah yang diawali dengan bulan Muharram,” kata Ustadz Rasuli.

Menurutnya, tahun hijriah adalah penanda peristiwa-peristiwa penting dalam sejarah panjang agama Islam. “Kita patut bangga dengan keberadaan kalender Hijriah. Merayakan tahun baru Hijriah sekaligus sebagai wujud rasa cinta kita kepada Rasulullah,” ungkapnya.

Rasulullah Muhammad SAW mendapat gelar khoiru kholqillah

Usai sholat Isya’ giliran doa awal tahun dibaca para santri. Mereka dipandu salah satu pengasuh Ponpes Genggong KH Hassan Ahsan Malik usai Sholat Isya’. Pembacaan doa tersebut dilanjutkan dengan ceramah agama.

Ulama yang karib disapa Non Alex ini menerangkan manfaat-manfaat dari membaca Sholawat Masyisiyah karya Syekh Abdus Salam bin Masyis. “Syeh Abdus Salam Al-Masyis adalah seorang waliyullah. Banyak sekali fadhilah dari Sholawat Masyisiyah ini. Sholawat ini bisa menerangkan dan menenangkan hati dan pikiran yang membacanya,” terang Non Alex.

Oleh karenanya, Non Alex menghimbau para santri untuk membaca Sholawat Masyisiyah secara istiqomah serta berkirim Surat Al-Fatihah kepada Nabi Muhammad SAW. “Rasulullah Muhammad SAW mendapat gelar khoiru kholqillah, paling baiknya makhluk Allah. Betapa mulianya kedudukan Nabi Muhammad SAW di hadapan para Sahabat dan umat kelak di hadapan Allah SWT. Sering-seringlah berkirim Al-Fatihan kepada Beliau,” kata Non Alex. (*)

1/5 - (1 vote)
Previous Article

SMA Unggulan: Class Meeting, Lombakan Pidato 4 Bahasa

Next Article

Bekali Mahasiswa Dengan Ilmu Keagamaan Dan Nasionalisme

Artikel Lainnya

Tinggalkan Balasan