GENGGONG- Sekolah Menengah Atas Zainul Hasan (SMA Zaha) 1 Genggong, Kecamatan Pajarakan, Kabuaten Probolinggo, menggelar seminar bertema “The Real State is Young Generation for Religious Education Life.” Seminar yang diikuti oleh 385 siswa itu, digelar di Aula SMA Zaha 1, Minggu (28/02/2016), mulai 10.00 WIB.
Ratusan peserta itu, merupakan siswa SMA Zaha. Serta, perwakilan OSIS dari sekolah menengah di lingkungan Pesantren Zaha Genggong. Dalam seminar ini, hadir sebagai pemateri Dr. Muslihati, M.Pd, salah seorang dosesn di Universitas Malang (UM).
Ketua OSIS SMA Zaha Dinda Musrifa mengatakan, seminar ini digelar bertujuan memacu semagat siswa agar lebih semangat belajar. Sekaligus, membekali mereka agar kelak dapat menjadi generasi muda yang hidup dengan berpendidikan islam. “Mengingat ancaman negatif globalisasi, saat ini mempengaruhi remaja melalui media massa yang kita jumpai setiap hari,” terangnya
Acara ini mendapat apresiasi dari Kepala SMA Zaha 1 Gengong Gus Moh. Baiduri Faishal. Menurutnya, banyak generai muda terjerumus ke dalam perkembangan zaman dan teknologi yang pesat. Dengan begitu, sedikit demi sedikit nilai religius akan perlahan lahan luntur. Sehingga perlu penguatan nilai-nilai Islam untuk mengantisipasi hal tersebut.
Melalui seminar ini, Gus Dudung-panggilan Moh. Baiduri Faishal- berharap, siswanya lebih termotivasi untuk giat belajar dan melanjutkan ke jenjang lebih tinggi. “Semoga kelak akan ada Muslihati Muslihati yang lain di Genggong,” ujarnya.
Sdangkan, Muslihati, benyak mengupas tentang pentingnya pendidikan bagi remaja. Menurutnya, jika remajanya memperoleh pendidikan yang baik, maka kulaitas SDM dan kemajauan bangsa Indonesia juga akan baik. “Hiduplah ala Islam, kuncinya berada dikeimanan dan ilmu. Pelajar harus memiliki sikap 3R, yaitu right, respect dan responsible. Denga begitu, masa depan yang cerah akan menanti kalian,” ujar alumnus Ohio State University. [] Dind/Rud